Laman

Wednesday, February 29, 2012


Pisces - Ikan


Ikan adalah anggota vertebrata poikilotermik (berdarah dingin) yang hidup di air dan bernapas dengan insang. Ikan merupakan kelompok vertebrata yang paling beraneka ragam dengan jumlah spesies lebih dari 27,000 di seluruh dunia. Secara taksonomi, ikan tergolong kelompok paraphyletic yang hubungan kekerabatannya masih diperdebatkan.

Ikan memiliki bermacam ukuran, mulai dari paus hiu yang berukuran 14 meter (45 ft) hingga stout infantfish yang hanya berukuran 7 mm (kira-kira 1/4 inci). Ada beberapa hewan air yang sering dianggap sebagai "ikan", seperti ikan paus, ikan cumi dan ikan duyung, yang sebenarnya tidak tergolong sebagai ikan.


Ikan dapat ditemukan di hampir semua "genangan" air yang berukuran besar baik air tawar, air payau maupun air asin pada kedalaman bervariasi, dari dekat permukaan hingga beberapa ribu meter di bawah permukaan. Namun, danau yang terlalu asin seperti Great Salt Lake tidak bisa menghidupi ikan. Ada beberapa spesies ikan dibudidayakan untuk dipelihara untuk dipamerkan dalam akuarium.


KARAKTERISTIK UMUM

Hidup di dalam air laut dan air tawar.
Mempunyai sisik yang diselubungi zat lendir sebagai pelindung dan penutup tubuh.
Bernafas dengan insang
Mempunyai sirip dada, sirip perut, sirip ekor, dan sirip punggung.
Mempunyai gurat sisi yang dapat mendeteksi tekanan dan arus air.
Termasuk poikiloterm (berdarah dingin)
Tubuh terbagi atas kepala, badan dan ekor.
Rangka dalam (endoskeleton) terdiri atas tulang rawan atau tulang sejati.
Kecuali pada kelas agnata, ikan memiliki sepasang rahang

KLASIFIKASI PISCES

1. Kelas Agnata (tidak berahang)



Tidak berahang, kerangka bertulang rawan, hidup di laut dan di air tawar, lidah seperti parut, gigi dari zat tanduk, spesies yang hidup tidak memiliki anggota badan yang berpasangan, bertindak sebagai pemangsa dan parasit sekaligus.
Contoh : Lamprey, Hagfish

2. Kelas Chondrichthyes (bertulang rawan)





Kerangka bertulang rawan, memiliki rahang, respirasi melalui insang, pembuahan internal (bisa bertelur atau melahirkan anak), indra sangat tajam, hidup di laut.
Contoh : Hiu, Pari

3. Kelas Osteichthyes (bertulang keras)



Kerangka bertulang rawan, memiliki rahang, sebagian besar spesies melakukan pembuahan eksternal dan bertelur dalam jumlah banyak, bernafas terutama melalui insang, memiliki kantung renang (swim bladder), hidup di air laut atau di air tawar.
Contoh : Bandeng, Mas, Lele

SISTEM ORGAN PADA PISCES




Sistem Gerak
Alat gerak aktif berupa otot bersegmen yang disebut miotom. Mempunyai sirip untuk berenang, berpasangan atau tunggal. Sirip ekor berfungsi sebagai kemudi. Ada tiga macam bentuk sirip ekor yaitu homocercal, heterocercal, dan diphicercal. Pada sirip juga terdapat rangka dari tulang rawan atau tulang keras yang disebut radialia (jari-jari sirip).

Pencernaan Makanan
Pencernaan makanan sempurna: makanan dari mulut > faring > esofagus > usus > anus. Mempunyai hati, tetapi lambung hanya merupakan perbesaran dari usus. Pada usus terdapat katub-katub spiralis. Terdapat: lidah, gigi dan rahang (kecuali pada Agnata)

Pernafasan
Bernafas dengan insang yang memiliki operkulum (tutup insang) dan celah insang (pasium interbrankiali) 4,5,6,7 atau lebih. Gelembung renang berisi O2, N2 dan CO2 berfungsi sebagai alat hidrostatis dan alat pembantu pernafasaan. Pada dipnoi (ikan paru-paru) terdapat pneumatocyst yang berfungsi sebagai paru-paru bila hidup di lumpur yang hanya mengandung sedikit air antara gelembung udara dengan faring dihubungkan ductus pneumatikus.

Peredaran Darah
Disebut peredaran darah tertutup, jantung beruang dua, terdiri atas sebuah serambi dan sebuah bilik (atrium dan ventrikel). Darah mendapat O2 dari filamen-filamen insang.

Ekskresi
Memiliki pronefrom atau mesonefrom atau ginjal. Pada Agnata tidak ada sistem porta ginjal.

Alat Indera dan Sistem Syaraf
Mempunyai lekuk hidung dengan saraf pembau, telinga dalam untuk keseimbangan dan mata. Terdapat endokrin penghasil hormon otak terdiri atas lima bagian dengan 10 saraf kranial.

Reproduksi
Kelamin terpisah atau hermafrodit. Fertilisasi eksternal atau internal. Hewan betina memiliki sepasang ovarium dan sepasang oviduk, ovipar atau vivipar

CIRI-CIRI KHUSUS

Sisik
Terdiri dari tiga tipe yang diantaranya adalah:
- Plakoid, contohnya: pada ikan hiu
- Ganoid (berbentuk seperti belah ketupat), contohnya: pada ikan Paddlefish (sudah punah)
- Sikloid (terdapat pada ikan bertulang keras)
- Ktenoid (pada tulang belakang berbentuk seperti sisir), contohnya: pada ikan pari.

Warna Tubuh
Warna tubuh pada ikan disebabkan karena adanya kromatofora yang berada pada lapisan dorsal.
Pigmen utama yang terdapat pada ikan adalah pigmen melanin, yang mampu memproduksi warna coklat, ungu atau hitam, dan adapula karotenoid yang sangat responsif terhadap warna kuning, oranye dan merah.
Kromatofa yang mengandung melanin disebut melanofora, sedangkan kromatoid yang mengandung karotenoid disebut sebagai lipofora.

Alat Gerak (appendages) dan Lokomosi
Ikan mempunyai appendages berupa sirip yang tersusun atas tulang karokoid dan scapula, dan ekor yang berfungsi sebagai kemudi.
Adapun tipe ekor diantaranya yaitu protocercal, diphycercal, homocercal, dan heterosercal.

1 comments:

Anonymous said...

Terima kasih, membantu sekali :)

Post a Comment